JENEPONTO, SEKILASINDO. COM-
Pemerintah Kabupaten Jeneponto menjamin tak ada lagi konflik pada saat peresmian Pasar Rakyat Boyong
di Kelurahan Tonro Kassi Timur, Kacamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto dan ditarget diresmikan 17 Agustus 2019 mendatang.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jeneponto, Muh Jafar, mengatakan tak akan ada lagi permasalahan yang akan menghambat pengoperasian pasar ini. Dia menyebut, masalah sebelumnya hanya karena ada oknum yang bermain.
“Pasar ini sebenarnya sudah pernah diresmikan. Tapi karena ada oknum yang tak bertanggung jawab sehingga terjadi masalah,” pungkasnya.
Namun, kata dia lewat sinergitas segala lini. Termasuk TNI dan Polri pihaknya mengaku itu tidak akan terjadi lagi.
“Kunci yang telah dipegang pedagang akan kami tarik kembali. Kemudian diminta pedagang mendaftar ulang dan ikut diundi. Jika mau menempati kios,”katanya.
Sehingga kata dia, sesuai perintah Bupati paling lambat 17 Agustus sudah harus di resmikan. Supaya pusat bisa memberikan bantuan.
Retribusinya pun diakui sudah ditentukan sesuai peraturan daerah. Biaya harian Rp1.500 dan Bulanan Rp38 ribu, terang dia. (Leo lale)
