PANDEGLANG, SEKILASINDO.COM – Banyak bangunan pemerintah di Kabupaten Pandeglang mubazir atau tidak dimanfaatkan. Bangunan-bangunan itu dibiarkan terlantar sampai rusak. Sementara itu, masyarakat masih butuh bangunan yang benar-benar menyentuh kebutuhan mereka.
Jenis bangunan itu misalnya rumah sakit Labuan, Shelter Tsunami belum lagi bangunan lainnya yang tersebar di Kabupaten Pandeglang yang juga tidak dimanfaatkan.
Total nilai bangunan itu diperkirakan bernilai miliar rupiah, tetapi tidak pernah dimanfaatkan.
Berdasarkan pantauan awak media sekilasindo.com, Minggu (16/6/2019), ada pembangunan yang belum lama rampung dikerjakan yakni pembangunan Cagar budaya (Kewedanaan) yang sumber dananya dari Dindikbud Pandeglang. Namun ironisnya bangunan tersebut hingga kini tidak dipergunakan. Bangunan itu tepatnya terletak di samping rumah sakit Labuan.
“Jangan sampai bangunan yang baru saja dibangun dibiarkan rusak tanpa ada manfaatnya, bangunan cagar budaya itu kalau tidak salah menghabiskan dana sekitar kurang lebih 190 juta rupiah,” ujar Dirman dari Ormas BPPKB itu.
Menurutnya, segala sesuatu yang dikerjakan melalui proyek pemerintah selalu tidak menyentuh kebutuhan langsung masyarakat, hanya menguntungkan pimpinan proyek, bendahara, dan pimpinan instansi bersangkutan.
Terlebih ketika berganti pimpinan instansi dan pimpinan proyek, ternyata proyek yang sama dianggarkan lagi, tetapi di lokasi berbeda. Bahkan kata Dirman Proyek lain pun juga sama ditemukan tidak menyentuh kebutuhan masyarakat banyak.***(Hadi).