SEKILASINDO. COM-Penulis sudah menekuni bisnis berjualan gas elpiji 3 kg sebagai pengecer dalam beberapa bulan terakhir ini. Sehingga mengetahui seluk beluk usaha pertambangan ini.
Ada tiga kategori yang bisa dipilih seseorang untuk memulai usaha gas elpiji, yaitu: pertama, sebagai agen. Kedua, sub agen atau pangkalan. Ketiga, pengecer. Dari kesemua jenis usaha berjualan gas elpiji pertamina mana yang lebih menguntungkan? Tentu semua pihak yang terlibat dalam bisnis gas elpiji.
Usaha berjualan isi tabung gas elpiji 12 kg, 5 kg dan terutama 3 kg sangat cocok dijalankan sebagai bisnis sampingan ibu rumah tangga, karyawan swasta dan negeri, pns, pengangguran, pelajar, mahasiswa,dll yang masih pemula dalam bisnis. Dijamin usaha berjualan gas elpiji selalu menguntungkan dan tak pernah rugi. Produk yang dijual tak pernah basi. Dan jika terjadi kelangkaan gas elpiji maka harganya kian naik.
Karena mayoritas penduduk Indonesia lemah ekonomi maka lebih banyak orang yang menggunakan gas elpiji 3 kg. Sehingga sobat harus fokus bisnis pada penjualan gas elpiji 3 kg. Jalankan usaha tersebut sebagai agen, pengecer, dan sub agen sampai berjalan lancar. Usaha berjualan gas elpiji pertamina ukuran 12 kg dan 5 kg hanyalah pelengkap.
Cara Membuka Usaha Sub Agen Gas 3 Kg
Sekarang ini untuk membuka usaha agen gas 3 kg dan pangkalan sudah sangat sulit. Hal ini disebabkan sudah banyak agen gas dan pangkalan gas 3 kg di suatu daerah. Sehingga pihak pertamina tidak memperkenankan dibuka lagi pangkalan atau agen gas resmi yang jumlahnya sudah dibatasi. Atau istilahnya kuota sudah habis.
Jadi jika anda ingin membuka usaha sebagai sub agen atau agen resmi gas elpiji 3 kg pertamina harus mencari daerah baru yang masih belum ada atau masih sedikit agen dan pangkalan gas 3 kg. Seperti di daerah penulis adalah di wilayah jingkang. Jika anda ingin menjadi sub agen maka sobat bisa mendaftarkan diri kepada pihak agen resmi gas elpiji setempat.
Rincian Modal Usaha Gas Elpiji Mulai Awal hingga Buka
Tanpa panjang lebar lagi, berikut ini rincian modal usaha gas elpiji mulai awal sampai beroperasi yang sobat perlu ketahui, antara lain:
▪ Kendaraan Bermotor
Sarana transportasi untuk angkut barang gas elpiji dari agen biasanya berupa mobil pick up. Kendaraan ini juga digunakan untuk pengiriman ke sejumlah warung dan toko. Sarana transportasi bisa juga berupa motor roda tiga jika pelanggan belum banyak. Namun apabila pelanggan banyak sobat membutubkan mobil pick up untuk mengantarkan gas 3 kg kepada para pelanggan atau pengecer.
Lebih bagus membeli mobil pickup untuk sarana transportasi antar kirim gas. Walau bisa juga motor tiga roda. Anda bisa membeli mobil atau motor secara cash ataupun kredit. Harga motor roda tiga baru Rp 8 juta.
▪ Tabung Gas
Menyiapkan 200 tabung gas elpiji 3 kg. 100 tabung gas untuk pemasaran diawal usaha. 100 tabung lainnya sebagai stok. Harga tabung gas 3 kg saat ini sekitar Rp 125 ribu pertabung beserta isinya. Jadi modal usaha yang dipersiapkan untuk membeli tabung gas 3 kg sebanyak 200 tabung sebesar Rp 25 juta (200 x Rp 125 ribu) = Rp 25 juta.
▪ Lokasi Usaha
Pastikan lokasi usaha cukup luas untuk menampung banyak tabung gas elpiji 3 kg sebagai stok. Lokasi usaha gudang dan toko gas harus berada di tempat straregis yang padat penduduk. Sehingga penjualan gas 3 kg elpiji lumayan banyak perhari. Untuk lokasi usaha bisa di rumah atau menyewa tempat. Harga sewa lokasi usaha gas elpiji sekitar Rp 5 juta pertahun.
▪ Brosur Usaha
Pembuatan brosur untuk dibagikan kepada calon pengecer untuk menambah banyak pelanggan. Semakin banyak pelanggan maka akan semakin besar keuntungan yang diperoleh per sekali kirim. Biaya pembuatan dan biaya fotocopy brosur sebanyak 4.000 lembar sebesar Rp 200 ribu.
▪ Dana Investasi
Dana cadangan untuk pengembangan usaha dan biaya membeli tabung gas 3 kg sebanyak 100 tabung. Modal usaha yang dibutuhkan sebesar Rp 12,5 juta (Rp. 125.000 x 100 = Rp 12.500.000)
Jadi estimasi total modal usaha jualan gas elpiji pertamina 3 kg dari awal sampai berjalan sebesar Rp 50.700.000,-
Langkah Langkah Memulai Usaha Bisnis Gas Elpiji
Sementara itu, langkah-langkah yang diperlukan untuk membuka usaha sub agen gas elpiji 3 kgantara lain:
Mempunyai mobil pickup untuk angkut antar gas elpiji dari agen ke pengecer. Apalagi jumlah pelanggan bertambah banyak. Untuk agen biasanya mempunyai truk besar. Kemudian menghubungi pihak agen resmi elpiji 3 kg pertamina dan mengutarakan niat menjadi pangkalan atau sub agen. Yang jika disetujui kelak sobat mendapat pasokan gas 3 kg dari agen gas resmi setempat.
Mulailah dengan membeli 200 tabung gas elpiji 3 kg. Kemudian 100 gas elpiji 3 kg dikirimkan ke toko dan warung pengecer. Sedangkan 100 tabung lagi dijadikan stok cadangan. Keuntungan Rp 3000 x 100 = Rp 300 ribu per sekali ngirim.
Kemudian jika gas elpiji 3 kg habis ditiap warung atau toko pengecer langganan maka sobat mengirimkan lagi tabung gas 3 kg yang berisi di gudang sebanyak 100 buah. Sedangkan 100 tabung yang kosong dikirimkan ke agen resmi untuk pemesanan selanjutnya. Begitu seterusnya.
Untuk meningkatkan keuntungan usaha jualan gaselpiji 3 kg sangat mudah. Sobat tinggal menambah jumlah tabung gas elpiji 3 kg dan menambah semakin banyak pelanggan atau pengecer setiap hari. Harga eceran gas 3 kg elpiji di agen resmi sebesar Rp 18 ribu. Adapun harga gas elpiji 3 kg di tingkat sub agen atau pangkalan Rp 21 ribu pertabung. Oleh pengecer dijual lagi gas elpiji 3 kg seharga Rp 25 ribu pertabung.
Bisnis jualan gas 3 kg elpiji sama seperti usaha dalam bidang kuliner misalkan es krim yang mempunyai omzet harian. Tentu saja sobat harus menentukan omzet harian yang diinginkan. Misalkan Rp 250 ribu perhari. Untuk mencapainya sangat mudah, sobat harus mampu menjual gas elpiji 3 kg sebanyak 250 tabung perhari. Dengan keuntungan yang diambil sebanyak Rp 1000 pertabung. Walaupun keuntungan kecil tapi jika terjadi penjualan banyak perhari maka penghasilan akan tetap besar.
Dalam membuka usaha berjualan gas elpiji 3 kg, sobat tidak hanya mengandalkan penjualan dari pihak pengecer. Gerai usaha gas elpiji anda pun harus berusaha menjual gas 3 kg secara eceran ke tangan konsumen langsung. Sehingga keuntungan yang didapat bisa lebih besar dan dapat mencapai target penghasilan seperti yang diidamkan.
Jika sehari mampu menjual 50 tabung dengan untung Rp 3000 pertabung maka omzet harian sebesar Rp 150 ribu. Kalkulasi keuntungan Rp 250 ribu dari omzet harian pelanggan ditambah Rp 150 ribu dari omzet harian pengecer berarti keuntungan yang didapatkan adalah Rp 400 ribu perhari. Dikalikan 30 hari maka keuntungan bisnis gas elpiji 3 kg sebesar Rp 12 juta perbulan. Bagaimana lumayan menjanjikan kan ? Hal inilah yang membuat usaha agen gas elpiji 3 kg banyak orang yang ingin menjalankannya. Modal yang dikeluarkan besar tapi keuntungan selangit.
Namun untuk mencapai semua itu dengan omzet harian Rp 400 ribu dan keuntungan Rp 12 juta perbulan tak mudah. Hal itu dialami oleh penulis langsung di lapangan. Kerapkali pemilik toko dan warung menolak tawaran bisnis yang kita berikan dengan berbagai alasan. Seperti produk kurang laku. Tapi dengan kerja keras, ide cerdas, ulet dan pantang menyerah semua target itu bisa dicapai berjalan waktu. Percayalah.
Masalah pelayanan merupakan aspek penting dalam keberlangsungan bisnis gas elpiji. Pastikan sobat memberikan pelayanan yang memuaskan pelanggan seperti pengiriman tepat waktu, harga gas bersaing, pesanan pengantaran gas elpiji gratis kapanpun 24 jam nonstop melalui sms, dll. (Sumber Investasi Untung).