LEBAK, SEKILASINDO. COM-Puluhan aktivis dan wartawan Malingping menggelar pertemuan bersama sekaligus dirangkaikan dengan buka puasa bersama (bukber) di saung putri kampung polotot jalan raya, Malingping-Bayah.
Tokoh-tokoh aktivis Malingping Widodo,Ujang Iskandar Ketua Sie.Organisasi PWI Kabupaten Lebak dan anggota Garda Muda Banten diperkirakan kehadiran 35 orang terlihat hadir pada kegiatan tersebut.
Widodo dalam pernyataannya mengingatkan bahwa, kehadiran GMB ini adalah untuk memberikan kontribusi menggali alur potensi sosial budaya yang selama ini belum adanya sentuhan dari pemerintah daerah kabupaten lebak.
Sosial budaya di wilayah baksel sesuai krakteristik masyarakat yang kurangnya atau sadar bahwa sejarah budaya banyak yang belum tersentuh,menurut Dodo,diantaranya” budaya yang menyentuh dengan masyarakat seakan-akan menjadi pudar dan perlunya kita lestarikan” dengan kebersamaan ini mari kita gali potensi sosial budaya serta kultur warga yang kurangnya paham sejarah. Tutur Dodo
Sementara Ujang Iskandar dalam pandangannya, menuturkan bahwa kegiatan ini menjadi pemikiran awak media agar pertemuan ini menjadi salah satu kegiatan yang bagus,dan kami mengatas namakan Pwi Kabupaten Lebak menyambut apresiasi kepada penyelenggara kegiatan ini. Ucap Ujang
Ujang juga berharap agar kedepannya, kita dapat bekerjasama, baik untuk menggali potensi budaya atau sejarah pendahulu. Budaya ini, apabila kita ketahui merupukan rujukan penting untuk meneruskan kepada generasi muda mendatang. Ujar Ujang
Namun kebersamaan antara Garda Muda Banten dan media di wilayah baksel perlu adanya dukungan dari semua pihak. ( Ui)