*100 persen laksanakan UNBK, ujian SMP di Takalar sesuai standar nasional*
TAKALAR, SEKILASINDO.COM — Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP pada tahun 2019 di Kabupaten Takalar mencapai 100 persen.
Total 48 sekolah SMP di Kabupaten Takalar sepenuhnya melaksanakan ujian nasional secara online menggunakan komputer, 45 diantaranya dibawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Takalar dan tiga lainnya dibawah naungan Kementrian Agama Kabupaten Takalar.
Pelaksanaan UNBK ini mulai berlangsung hari ini Senin 22 April 2019 dan akan berakhir pada 24 April mendatang dengan mata pelajaran pertama yang di uji kan yakni Bahasa Indonesia.
“Di Kabupaten Takalar total sekolah SMP sebanyak 48 sekolah dan semua itu mengikuti UN dengan sistem komputer. Meskipun kita masih terbatas dari segi jumlah unit komputer disetiap sekolah, namun ada juga dari swadaya siswa membawa komputer untuk digunakan sehingga hari ini UNBK dengan lancar dan sepenuhnya menggunakan komputer,” jelas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Takalar Muh. Darwis.
Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt, MM disela-sela pemantauan UNBK di sejumlah sekolah bersama Forkopimda Takalar yang dihadiri oleh Dandim 1426/Takalar, dan Kajari Takalar mengungkapkan bahwa hal tersebut menjadi suatu kebanggaan karena Takalar yang berada ditingkat kabupaten mampu melaksanakan ujian nasional sesuai standar nasional.
“Ini yang perlu kita syukuri karena sekolah-sekolah kita di Takalar sudah berstandar nasional sistem ujiannya, dan suatu kebanggaan juga karena ditingkat kabupaten ini Takalar sudah seratus persen UNBK, untuk tingkat Kabupaten di Sulsel, mungkin Takalar saja yang sudah menerapkan ujian Nasional berbasis Komputer, selain itu kami juga optimis angka kelulusan anak-anak kita 100 persen,” jelas H. Syamsari.
Salah satu sekolah yang menyelenggarakan UNBK yakni di SMPN 4 Mangindara yang dibagi menjadi tiga sesi ujian, dengan total siswa dalam satu ruangan ujian sebanyak 27 siswa setiap sesi, dan diawasi sejumlah pengawas serta teknisi yang menangani server.
Untuk saat ini, masing-masing sekolah di Takalar menggunakan provider yang sesuai dengan kondisi lingkungan masing-masing.