Politik

SAMAWI: Penghadangan Ma’ruf Amin Dinilai Rusak Citra Warga Madura

×

SAMAWI: Penghadangan Ma’ruf Amin Dinilai Rusak Citra Warga Madura

Sebarkan artikel ini
Ma’ruf Amin dihadang di Pamekasan

 

JAKARTA, SEKILASINDO.COM  Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) menilai penghadangan yang dilakukan sekelompok orang kepada cawapres  Ma’ruf Amin dianggap merusak citra warga Madura. Samawi menilai warga Madura dikenal selalu menghormati kiai.

Click Here

“Pamekasan itu 90 persen NU. Jadi tidak mungkin penghadangan yang dilakukan masyarakat Pamekasan terhadap kiai NU dilakukan tanpa ada perintah atau pengkondisian sebelumnya,” ujar Koordinator Samawi Jatim Ra Hasyim dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/4/2018).

Apalagi, imbuh Ra Hasyim, kehadiran Ma’ruf ke Pamekasan untuk kepentingan ibadah dan menghadiri haul sekaligus melakukan ziarah ke makam KH Zuhro. Ra Hasyim meminta kepada masyarakat Pamekasan dan masyarakat Madura tetap menjaga adab santri, yang menghormati kiai meski berbeda pilihan.

“Jangan sampai terprovokasi hanya karena perbedaan pilpres, kita menghilangkan adab kita kepada kiai dan tata krama kita kepada guru,” ujarnya.

Dia pun menyayangkan penghadangan tersebut. Menurutnya, hal tersebut sangatlah tidak menghormati seorang kiai.

“Masyarakat Madura pada umumnya sangat menghormati kiai, apalagi kiai mau menghadiri haul dan ziarah. Hal ini sangat disayangkan,” tuturnya.

Penghadangan Ma’ruf terjadi pada Senin (1/4) saat hendak berziarah ke makan kakek buyutnya, KH Zuhro, di Desa Jambringan. Mobil yang ditumpanginya tertahan sebelum sampai ke lokasi haul. Di lokasi juga terdengar teriakan massa yang menyebut nama Prabowo.

 

sumber: news.detik.com

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d