PANDEGLANG, SEKILASINDO.COM- Pasca bencana tsunami dan banjir yang terjadi sekitar 22 Desember 2108 lalu. Ternyata merusak sejumlah sarana prasarana di SDN Labuan 01 Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang – Banten. Sabtu (16/2).
Dari pantauan sekilasindo.com di SDN Labuan 01 di temukan banyak tumpukan buku pelajaran yang rusak. Selain buku pelajaran yang rusak dinding dan Lantai juga rusak akibat bencana tsunami dan banjir itu.
H. Tutuy Suharti Kepala SDN Labuan 01, menjelaskan bahwa kerusakan buku pelajaran itu adalah buku pelajaran yang sangat di butuhkan oleh siswa dan sekolah, karena buku itu di bilang masih baru belanja. Namun akibat bencana banjir ini buku pelajaran di sekolah SDN Labuan, sebagian banyak yang rusak. Kata Tutuy kerusakan sarana dan prasarana ini taksiran kerugian hingga puluhan juta rupiah.
” Yang rusak itu, tidak hanya buku pelajaran K 13, buku KTSP, alat peraga kesenian, seperti dram band, dan sound system, bahkan dinding, lantai, sementara dana BOS sekolah belum turun,” keluh nya.
Masih Kata, Kepsek SDN Labuan 01 , dirinya mengaku belum ada informasi dari pemerintah kabupaten Pandeglang untuk memberikan bantuan pergantian sarana prasarana dan buku pelajaran yang sudah rusak itu.
Ia berharap kepada pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk bisa memberikan bantuan terutama buku mata pelajaran yang rusak itu, karena buku pelajaran itu adalah penunjang pentingnya pendidikan. Terlebih sebentar lagi sekolah akan melaksanakan Ujian Nasional, kalau buku pelajaran tidak ada sudah pasti siswa di sini ketinggalan pelajaran.
Kendati demikian, Tutuy akan berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan motivasi, saran bagi semua dewan guru dan murid, yang terkena dampak tsunami dan banjir itu. Sebab bagaimanapun sekolah ini adalah sekolah kita semua. (Hadi)