TAKALAR, SEKILASINDO.COM – Badan Kepegawaian Negara (BKN) hari ini mengumumkan lowongan Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) atau pegawai setara PNS.
Adapun, posisi yang dibuka untuk guru honorer, tenaga kesehatan, dosen PTN baru dan penyuluh pertanian. Pendaftarannya pun mirip dengan seleksi CPNS. Hanya saja, menggunakan situs BKN yang berbeda.
Meski telah resmi dibuka pendaftaran untuk daerah, namun Kabupaten Takalar kemungkinan besar akan mengalami kemunduran terkait rekruitmen tenaga PPPK.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Takalar Rusdi menjelaskan bahwa Takalar belum bisa membuka pendaftaran Sesuai jadwal dikarenakan belum jelasnya alokasi anggaran untuk PPPK.
“Kami sudah konsultasikan ke Pak Bupati dan Sekda mengenai alokasi anggaran untuk tenaga PPPK, dan Sesuai petunjuk Bupati kami diminta menurat ke Menpan-RB,” Ujar Rusdi, Jum’at (8/02/2019).
Rusdi menjelaskan, sesuai dengan ketentuan rekruitmen PPPK untuk semua jurusan, maka Takalar tentu membutuhkan banyak dana untuk alokasi khusus gaji selama 1 tahun kedepan.
“Kami masih menunggu hasil dari Kemenpan-RB apakah alokasinya dari ABPD ataukah dari DAK APBN, yang jelas dana yang dibutuhkan selama 1 tahun sekitar 22 Milyar. Kemudian jika regulasi mengenai sumber anggaran belum jelas maka akan dilakukan penundaan rekruitmen tenaga PPPK,” Jelas Rusdi.