Daerah

DPD Prahipti Sulsel Beri Pelatihan Terapi Untuk Relawan Siaga Bencana

×

DPD Prahipti Sulsel Beri Pelatihan Terapi Untuk Relawan Siaga Bencana

Sebarkan artikel ini

BULUKUMBA, SEKILASINDO.COM-Dewan Pengurus Daerah Praktisi Hipnoterapi Indonesia (DPD PRAHIPTI) Sulawesi Selatan hadir memberikan materi “terapi psikis” pada pelatihan kerelawanan siaga bencana yang diinisiasi oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bulukumba, Senin (05/11/2018).

Click Here

Kegiatan yang berlangsung di aula Baznas ini diikuti perwakilan dari berbagai komunitas dan dibuka langsung oleh Wakil Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto.

Wakil Bupati Bulukumba dalam sambutannya mengungkapkan bahwa bencana alam adalah salah satu konsekuensi yang harus diterima oleh bangsa Indonesia. Karena posisi Indonesia masuk dalam sona “Ring of Fire”atau cincin api.

Artinya, kata Tomy Satria, wilayah ini terdiri dari gunung berapi, lempengan tektonik, sehingga wilayah Indonesia memang rawan terjadi fenomena alam seperti gunung meletus, gempa, dan tsunami.

Pihaknya mengapresiasi Baznas Bulukumba yang telah menginisiasi kegiatan tersebut, guna menggalang semangat kerelawanan dari berbagai komunitas untuk kemudian mendapatkan keterampilan atau skill dalam siaga menghadapi bencana.

Sejalan dengan hal tersebut, Ketua Baznas Kabupaten Bulukumba, M Yusuf Sandi sebagai inisiator kegiatan mengungkapkan bahwa di Bulukumba sudah banyak terbentuk komunitas relawan sosial, dimana kegemaran berbagi juga semakin meningkat.

Pelatihan yang dilakukan pihak Baznas, tambah Yusuf sebagai bagian dari upaya mensinergikan semangat berbagi tersebut demi kemaslahatan warga yang membutuhkan.

Pelatihan ini sendiri ada 4 materi inti yang diberikan kepada peserta, salah satunya adalah terapi penanganan masalah psikis dan psikosomatik yang biasa terjadi pasca bencana.

Terkait terapi ini hadir seorang hipnoterapis, Hadi kasmaja DS, yang tercatat sebagai personil Divisi Diklat DPD Prahipti Sul-Sel.

Dalam paparan materinya di hadapan peserta pelatihan relawan siaga bencana, Hadi menjelaskan jenis terapi yang bisa diterapkan untuk menangani masalah psikis yakni hipnoterapi-eft.

Jenis terapi dengan memadukan sugesti bawah sadar dan tapping ( melakukan ketukan/penotokan) pada beberapa titik meredian inti tubuh guna mengatasi masalah yang dialami.

Di akhir materinya, Hadi menyampaikan bahwa jenis terapi ini telah diterapkan oleh DPD PRAHIPTI SULSEL pada penyintas bencana gempa dan tsunami palu yang sedang dirawat di makassar dan beberapa diantara mereka yang mengalami masalah psikis dan psikosomatik Alhamdulillah telah berhasil di tangani. (Andi Alfian)

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d