TAKALAR, SEKILASINDO.COM – Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Takalar mengaku kecewa atas sikap Askab PSSI Bantaeng yang dianggap telah melanggar kesepakatan yang telah disepakti sebelumnya.
Bahkan Manajer tim Askab Pssi Takalar melalui media SekilasIndonesia.Com, telah mengeluarkan pernyataan resmi yakni.
….Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh..Yth.Asprov PSSI, Kami Manajer Tim Askab PSSI Takalar Protes kepada Askab PSSI Bantaeng yang telah melanggar aturan yang telah di sepakati di Technical Meeting dan Rapat ASPROF PSSI di Hotel Asyira Makassar.
Dimana pelarangan kepada pemain yang berlaga di Liga 3 untuk tidak boleh bermain di Piala Soeratin, dan hal ini Askab PSSI Bantaeng telah melanggarnya karena Waktu Pertandingan hari Sabtu, 21 Juli 2018, antara ASKAB PSSI Takalar Vs ASKAB PSSI Bantaeng.
“Ternyata telah memainkan Pemain atas Nama Khaidir No.Punggung 5, tapi kami kecolongan, Nanti ketika main dengan ASKAB PSSI Jeneponto baru di teridentifikasi oleh Manajer ASKAB Jeneponto dan telah di Protes Langsung di lapangan kepada Inspektur Pertandingan dan Protes di terima sehingga Pemain yang di maksud tidak lagi ikut bertanding.”Ujar Abdullah Hasan selaku menejer ASKAB Takalar.
Ia juga berharap agar apa yang dikeluhkan tim ASKAB Takalar dapat diperhatikan khusus oleh Asprov PSSI Sulsel.
“Mohon di tanggapi serius ini untuk menjaga Marwah persepakbolaan di Sulawesi Selatan… hormatku Abdullah Hasan Manajer ASKAB PSSI Takalar. Surat Resmi akan kami layangkan Besok.”tegas Dullah.
Penulis : SR
Editor : Admin